Siapa di sini yang tidak ingin punya mata dengan bulu mata panjang, lentik, dan memukau? Eyelash extension menjadi salah satu pilihan favorit banyak orang karena hasilnya instan dan bisa menambah kesan dramatis pada tampilan mata. Hanya dengan eyelash extension, mata bisa terlihat lentik dan menonjol secara alami tanpa perlu make-up tambahan.
Namun, sebelum Nona memutuskan mencoba, penting untuk mengetahui risiko dan prosesnya secara lengkap. Banyak orang masih bertanya-tanya apakah “Eyelash extension bahaya atau tidak?” Pertanyaan ini wajar karena pemasangan bulu mata tambahan melibatkan lem dan teknik khusus, yang jika salah bisa memengaruhi bulu mata asli.
Dengan pemahaman yang tepat, kamu bisa menentukan apakah perawatan ini aman untukmu tanpa mengorbankan kesehatan bulu mata.
Pengertian Eyelash Extension
Eyelash extension adalah metode menempelkan bulu mata sintetis, bulu mink, atau bulu sutra ke bulu mata asli menggunakan lem khusus. Tujuannya agar mata tampak lebih tebal, lentik, dan menonjol tanpa maskara. Metode ini populer karena hasilnya instan dan bisa bertahan beberapa minggu, tergantung cara perawatan dan pertumbuhan bulu mata alami.
Kualitas lem, jenis bulu mata ekstensi, dan keterampilan teknisi sangat menentukan kenyamanan dan keamanan perawatan. Kamu juga harus lebih tahu mengenai detail jenis dan ukuran bulu mata serta kelebihan tiap tipe untuk membantu memilih extension yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi bulu mata aslimu.
Bagaimana Eyelash Extension Dilakukan?
Sebelum bulu mata cantik dan lentik menempel di matamu, ada proses yang perlu diketahui agar hasilnya aman dan tahan lama. Eyelash extension bukan sekadar menempelkan bulu mata tambahan tapi prosesnya memerlukan keterampilan tinggi, ketelitian, dan kesabaran dari teknisi. Setiap helai bulu mata harus ditempel satu per satu ke bulu mata asli dengan posisi yang tepat supaya tidak menimbulkan tekanan berlebih. Berikut tahapan umumnya:
- Konsultasi dan Pemilihan Bulu Mata
Sebelum pemasangan, dilakukan konsultasi untuk menentukan jenis bulu mata yang sesuai dengan bentuk mata, panjang, dan ketebalan yang diinginkan. Pemilihan tepat membuat hasil akhir terlihat alami dan nyaman digunakan sehari-hari.
- Pembersihan Mata dan Bulu Mata Asli
Area mata dibersihkan dari minyak, kotoran, dan sisa make-up. Tahap ini penting agar lem menempel dengan baik dan meminimalkan risiko iritasi. Banyak orang mengabaikan tahap ini dan langsung menempelkan bulu mata, padahal pembersihan yang benar sangat menentukan keamanan.
- Pemasangan Eyelash Extension
Bulu ekstensi ditempelkan satu per satu pada bulu alami di kelopak mata menggunakan lem khusus agar tetap lentik dan awet. Proses ini dilakukan dengan pinset presisi agar tidak mengenai kulit atau mata. Biasanya pemasangan memakan waktu 60–120 menit, tergantung jumlah bulu mata yang dipasang.
- Pemeriksaan dan Finishing
Setelah semua bulu mata terpasang, teknisi memeriksa apakah ada helai yang menempel tidak rata atau saling menempel. Mata kemudian ditutup sebentar agar lem mengering dan bulu mata stabil pada posisi yang diinginkan.
Walaupun secara umum eyelash extension terlihat aman, risiko tetap ada yang perlu diperhatikan. Banyak orang yang masih bertanya-tanya eyelash extension bahaya atau tidak, terutama terkait lem yang digunakan. Jika lem mengandung bahan kimia keras, hal ini bisa menimbulkan iritasi, alergi, atau bahkan melemahkan folikel bulu mata. Selain itu, teknik pemasangan yang kurang tepat juga berpotensi merusak bulu mata asli.
Misalnya, penempatan bulu mata ekstensi yang terlalu berat atau panjang bisa memberikan tekanan berlebih pada akar bulu mata, sehingga lama-kelamaan membuatnya rapuh, patah, dan rontok lebih cepat. Risiko ini kerap diabaikan, padahal memilih lash artist berpengalaman dan produk berkualitas sangat penting untuk menjaga kesehatan bulu mata asli.
Apakah Aman untuk Bulu Mata?
Secara umum, eyelash extension aman jika dilakukan oleh lash artist berpengalaman dengan produk berkualitas. Meski begitu, beberapa hal berikut perlu diperhatikan:
- Risiko Kerontokan Bulu Mata Asli
Pemakaian eyelash extension yang terlalu sering atau pemasangan bulu mata ekstensi yang terlalu tebal dapat memberikan tekanan berlebih pada folikel bulu mata asli. Tekanan ini membuat akar bulu mata alami lebih mudah melemah, rapuh, dan akhirnya rontok lebih cepat.
Tetapi, hal ini hanya bisa terjadi jika perawatan tidak dilakukan dengan benar atau bulu mata ekstensi dibiarkan menumpuk tanpa touch-up, kerontokan bisa terjadi secara bertahap, sehingga mata terlihat lebih tipis dari sebelumnya.
- Iritasi dan Alergi
Beberapa orang memiliki kulit yang sensitif di sekitar mata. Lem yang digunakan untuk menempelkan bulu mata ekstensi bisa memicu reaksi alergi seperti kemerahan, rasa gatal, atau pembengkakan pada kelopak mata. Kondisi ini yang membuat banyak orang penasaran mengenai apakah eyelash extension bahaya atau tidak. Dalam beberapa kasus, iritasi yang tidak ditangani dengan cepat bisa menyebabkan ketidaknyamanan jangka panjang. Karena itu, melakukan tes alergi sebelum pemasangan sangat disarankan, terutama bagi pemula atau orang dengan riwayat kulit sensitif.
Agar hasil eyelash extension tetap maksimal dan aman, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Hindari mengucek atau menekan mata, karena bisa membuat bulu tambahan rontok dan merusak folikel bulu mata asli. Gunakan produk berbahan minyak dengan hati-hati, karena minyak dapat melarutkan lem dan mempersingkat masa pakai ekstensi. Selain itu, jangan tidur dengan wajah menempel pada bantal, karena gesekan bisa membuat bulu mata ekstensi tidak rata atau patah. Melakukan touch-up setiap 2–3 minggu sangat dianjurkan untuk menjaga bentuk, ketebalan, dan kesehatan bulu mata asli.
- Konsultasi Profesional
Bagi pemula atau orang yang baru pertama kali mencoba eyelash extension, konsultasi dengan lash artist berpengalaman sangat penting. Lash artist dapat menilai kondisi bulu mata asli dan menentukan jumlah serta jenis bulu mata ekstensi yang aman digunakan. Jika bulu mata asli tipis atau rapuh, teknisi bisa menyesuaikan panjang dan ketebalan bulu mata ekstensi supaya tetap aman, nyaman, dan terlihat natural. Konsultasi juga membantu meminimalkan risiko kerusakan dan memastikan hasil akhir sesuai dengan bentuk mata dan gaya yang diinginkan.
Dengan mengetahui hal-hal tersebut, kamu bisa menilai sendiri apakah eyelash extension bahaya atau tidak bagi kondisi mata dan bulu mata kamu. Untuk meminimalkan risiko kerusakan dan memastikan bulu mata tampak sempurna, sebaiknya lakukan perawatan di studio terpercaya seperti Roona. Perlu diingat, hasil perawatan tidak instan hanya dalam satu kali pemasangan. Konsistensi dalam perawatan, pemilihan produk, dan teknik pemasangan yang tepat akan menentukan seberapa aman dan bertahannya bulu mata ekstensi.
Terakhir, jika Nona ingin mendapatkan layanan profesional dengan standar aman, nyaman, dan hasil maksimal, Roona siap membantu. Dengan lash artist berpengalaman dan produk berkualitas, Roona memastikan bulu mata tetap sehat, lentik, dan terlihat natural. Jadi, untuk kamu yang masih bertanya-tanya eyelash extension bahaya atau tidak, tidak perlu khawatir karena semua perawatan dilakukan sesuai prosedur dengan aman dan disesuaikan kondisi bulu mata asli. Tampil cantik dan percaya diri dengan bulu mata lentik kini bisa dilakukan tanpa risiko berlebihan. Konsultasikan kebutuhanmu ke Roona dan temukan perawatan eyelash extension yang tepat untukmu!